Firman Allah Azza wa Jalla:
“Tidak sekali-kali akan sampai kepada Allah daging dan darah haiwan yang dikorbankan itu, akan tetapi yang sampai kepadaNya adalah ketaqwaan kamu pada amalan.” (surah al-Hajj ayat 37)
Menyingkap pesan agung ini, maka tanggal 10 Zulhijjah saban tahun kita melaksanakan ibadah korban sebagai memperingati pengorbanan suci kekasih Allah Nabi Ibrahim, Hajar dan Ismail alayhim salam dalam ketaatan hakiki kepada Sang Khalik.
Meski serba kekurangan, di tanah serba gersang dalam daerah yang sepi tidak berpenghuni, namun hakikatnya tetap subur dibasahi keimanan dan kasih sayang serta keikhlasan jiwa menurut perintah yang Maha Esa.
Pengorbanan inilah yang menjadi asas kepada sebuah perjuangan suci mengembalikan maruah umat dan menjamin keadilan buat semua.
Perjuangan ke hadapan yang menuntut kita agar mengetepikan ego dan kepentingan kerabat dan keluarga, demi kekuatan seluruh bangsa kita, terutama mereka yang lemah dan terpinggir.
Justeru, ibrah itu menjadi asas keyakinan kita dalam mengemban amanah dan menunaikan cita-cita para pewaris bangsa. Ini tekad dan sumpah kita. Bersama kita satukan kekuatan, mara demi sebuah negara yang maju, sejahtera dan ihsan terhadap rakyatnya.
Kepada rakyat Malaysia yang menunaikan haji di tanah suci saya mendoakan agar beroleh haji yang mabrur dan semoga selamat pulang ke tanah air.
Allahuakbar, Allahuakbar, Allahuakbar wa lillahil hamd.
